coba-coba berbisnis

Mau berbagi cerita sedikit nih tentang kehidupanku. Sekarang aku sudah kelas 3 SMA,itu artinya setahun lagi atau nggak sampai setahun lagi aku kuliah. Mau berbagi cerita 6bulan yang lalu sebelum aku resmi menjadi siswa kelas 3. Jadi gini Desember 2012 aku mulai memberanikan diri membuka usaha layanan jasa yaitu menerima pesanan kue ulangtahun. Sebenarnya semua itu berawal dari salah seorang temanku yang menyuruh untuk menjual hasil kueku karena kue buatanku enak dan saya mampu menghiasnya layaknya kue ulangtahun yang di took-toko walau pun masih dalam kategori kelas bawah . Jadi kue pertamaku di beli oleh temanku yang mengsupportku ini tepatnya 5 november 2012 dengan harga 110.000 hahaha harga yang terbilang sangat murah dan nggak sebanding dengan rasa capek dan biaya yang keluarkan. So,sejak itu aku nulis di via BBM aku seperti ini “andi faradilla [menerima pesanan kue] dengan symbol kue ultah disampingnya”. Awalnya sempat ragu menulis begitu karena nggak yakin bakal ada yang pesan,hari demi hari aku menanti belum juga ada pesanan yang datang,sampai mendekati awal desember akhirnya datang juga customer yang dinanti-nanti hahah kakak Tamara Chrisda adalah orang pertama yang memesan kueku via BBM dan saat itu aku sangat senang dengan yang ku dapatkan,akhirnya ada juga yang mempercayaiku untuk berkarya. Sejak saat itu aku terus menjalankan usaha dan kalau di hitung-hitung sejak desember – juni jumlah kue yang aku buat sudah sebanyak 20 kue seingatku (maklum catatannya hilang). Aku sempat tak mengalami jatuh bangun saat menjalankan usaha ini. Mulai dari drop yang berkepanjangan karena hasil hiasan yang tidak begitu memuaskan,kehabisan uang untuk membeli banyak peralatn yang bisa kue yang banyak juga nggak terpakai. Sebenarnya tujuan utamaku belajar berbisnis adalah apabila aku kuliah aku ingin kerja sambilan yang bisa mendatangkan uang dengan karyaku sendiri. Namun setelah beberapa bulan kulalui dan begitu banyak pertimbangan panjang yang pikirkan,beberapa hari sebelum penerimaan rapot saya memutuskan untuk menutup usaha ini dan tidak menjalankannya lagi sekalipun saya kuliah. Aku sadar nilaiku menurun drastic,aku tidak bisa membagi waktu yang begitu padat dan aku tidak disiplin dalam bekerja. Usaha yang aku jalankan ini menuntutku untuk bisa bekerja diluar batas kemampuanku. Waktu istirahatku hilang,waktu belajarku hilang dan yang paling aku sayangkan setiap kali ada pesanan disaat ulangan aku selalu berusaha untuk membuatnya padahal aku yakin tidak akan bisa selesai dalam waktu singkat seperti yang aku inginkan. Aku sadar ada begitu banyakku yang berharga yang telah aku buang selama ini. Mama sering marah karena waktu belanja barang-barang kios jadi sering terlewatkan karena usahaku ini. Sebenarnya sedih juga menutup usaha ini karena bisa di katakana ini hobby yang kusenangi. Selain bertanam (semua tanaman dirumahku aku yang tanam loh heheh) aku juga senang memasak,membuat kue dan berkarya dengan buatanku sendiri. Oia untuk mengisi kekosongan waktuku aku juga menjuak pulsa loh,hahaha dari pada hanya duduk berpangku tangan aku memutuskan berjualan pulsa sama teman-teman lumayanlah hasilnya buat di tabung dan membantuku belajar mengolah suatu usaha dengan detil dan teliti. Sekarang aku juga masih berjualan makanan loh hahaha,aku menjual agar-agar di gelas-gelas kecil dengan harga 1.000/buah. Murah bangetkan? Sebenarnya mau jual 2.000/buah tapi nggak ada yang beli kemahalan katanya,akhirnya cari murah biar harganya bisa murah juga untuk dijual. Mottoku selama masih tinggal sama mama dan etta (bapak ) aku akan menjual apapun dengan hasilku sendiri agar tabunganku banyak dan saat kuliah nanti aku tidak kesusahan uang jajan saat mama telat mengirimkan uang bulanan hehehe. Sebenarnya niat ku untuk kerja sambilan saat kuliah untuk membiayai kuliahku sendiri,nggak mau minta uang jajan dari orangtua terus,apalagi mereka sudah semakin tua dan tenaga mereka juga semakin berkurang setiap tahunnya,ditambah biaya hidup yang semakin naik saja tiap tahunnya bahkan tiap 6bulan skali deh kenaikan harga barang terjadi. Aku tahu sikapku ke orangtuaku tidak semanis anak-anak baik pada umumnya,tapi aku selalu memperdulikan mereka,aku selalu mendoakan mereka dimana pun aku berada,aku tidak mau mereka capek mereka sakit atau apapun. Namun keinginan untuk berubah sedikit lebih baik yaitu menjadi anak baik atau berperilaku baik memang sedikit susah. Aku tipe orang yang tidak biasa mengatakan kata maaf secara langsung seperti di film-film,rasanya malu. Tapi saying orangtuaku ya alloh,saying banget sama mereka. Pengen banget bilang mama maaf selama ini sering melawan sama mama,dan juga sama etta. Aku punya cita-cita aku akan kerja dan menghasilkan uang yang banyak agar bisa membangun rumah untuk orangtuaku di dekat rumahku nanti kalau aku sudah berkeluarga,agar mereka bisa pensiun dengan bahagia dan tenang. Tapi kalau bisa mereka tinggal bersamaku dirumah yang akan bangun dengan uangku sendiri agar mereka lebih bisa bersantai. #ya Alloh kabulin yah kalau memang bisa di kabulkan.